Sebelumnya, pada 9 April 2019, polman astra telah melaksanakan pemaparan proposal hibah penelitian di Hotel Sahid, Serpong dengan 3 proposal.
Pada tanggal 20 Mei 2019, kementrian riset, teknologi dan pendidikan tinggi (kemenristekdikti) telah membuat sebuah keputusan dengan nomor 16/E/KPT/2019 tentang penerima insentif program pengembangan teknologi insudtri gelombang II tahun anggaran 2019. Dari total 111 judul proposal yang mendapatkan dana hibah dari kemenristekdikti, terdapat 3 judul proposal yang berasal dari politeknik manufaktur astra, yang berarti semua judul yang dikirimkan adalah diterima dan mendapatkan pendanaan total Rp 1.060.000.000.- (1 milyar 60 juta rupiah) untuk mewujudkan penelitian tersebut.
Berikut rincian dana tersebut:
- Pengembangan Sistem Kontroler Multi Fungsi dan Sistem Monitoring Berbasis IoT pada Mesin CNC Multi Fungsi Sebagai Pendukung Teknologi Informasi dan Komunikasi (Lanjutan).
- Oleh ketua penelitian: Syahril Ardi
- Dana yang diberikan: Rp 380.000.000.- (tiga ratus delapan puluh juta rupiah)
- Pengembangan Mesin CNC Multi Fungsi (Laser CO2, Engraving, 3D Printing) Sebagai Pendukung Teknologi Informasi dan Komunikasi (Lanjutan).
- Oleh ketua penelitian: Antonius Kristijono
- Dana yang diberikan: Rp 380.000.000.- (tiga ratus delapan puluh juta rupiah)
- Pengembangan Mesin Test Kondisi Lingkungan (Enviromental Chamber) dalam Rangka Lokalisasi Teknologi Pengujian Produk.
- Oleh ketua penelitian: Harki Apri Yanto
- Dana yang diberikan: Rp 300.000.000.- (tiga ratus juta rupiah)
Semoga polman astra bersama industri terkait (PT Astra Otoparts Tbk. Divisi WINTEQ; PT CNC Desain Nusantara; PT. Astra Otoparts Tbk – Divisi Engineering Development Center), dapat terus mengembangkan inovasi berupa mesin industri tepat guna yang bermanfaat bagi dunia pendidikan vokasi dan industri manufaktur di Indonesia.